Rabu Wekasan / Rebo Wekasan

Melinda Newton

6 Oct, 2021

Banyak Auliya Allah yang mempunyai pengetahuan spiritual yang tinggi mengatakan bahwa pada setiap tahun Allah menurunkan 320000 macam bala bencana ke bumi dan semua itu pertama kali terjadi pada hari Rabu terakhir di bulan Shafar yang dikenal dengan Rabu Wekasan. Sebagian orang-orang yang marifat kepada Allah.

Konsultasi Hukum Merayakan Rebo Wekasan Peduli Fajri Fm

Itu artinya berdoa untuk tolak bala malapetaka pada hari Rabu.

Rabu wekasan. Puasa Rebo Wekasan merupakan tradisi puasa yang biasa dilakukan oleh umat muslim Jawa setiap hari Rabu Rebo terakhir di bulan Shafar menjelang datangnya bulan Maulud. Tertulis dalam kitab Fawaidul Ukhrowiyah bahwasannya Alloh menurunkan bala bencana dalam setiap tahunnya sebanyak 320000 macam dan kesemuanya turun pada hari Rabu yang akhir pada bulan Shofar. Berbagai rangkaian acara akan digelar yang puncaknya pada hari Rabu terakhir di bulan Sapar tersebut diantaranya acara budaya gelar doa bersama dan sholat sunnah tolak balak.

REBO Wekasan Tahun Ini Rangkaian Acara dan Doa Tolak Balak. Namun Umat Islam yang khawatir dengan musibah dan bencana boleh melaksanakan Sholat Hajat LidafIl Bala atau sholat hajat dengan memohon terhindar dari bala atau musibah. Setiap Rabu terakhir bulan Shafar sebagian besar kaum Muslimin Nusantara melakukan shalat sunnah memohon kepada Allah SWT agar dijauhkan dari berbagai malapetaka.

Rabu Wekasan tahun 2021 jatuh pada tanggal 6 Oktober 2021. Rebo wekasan dari bahasa jawa yang artinya rabu di akhir pungkasan bulan shofar. Oleh sebab itu hari tersebut menjadi hari yang terberat di.

SURYACOID - Shalat Rabu Wekasan hukumnya haram menurut fiqih. Hukum Melaksanakan Rabu Wekasan. Adapun tujuan dari pelaksanaan tradisi Jawa tersebut ialah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT agar terhindar dari marabahaya.

Hal ini didasarkan pada keterangan yang terdapat dalam kitab Mujarrabat al-Dairabi al-Kabir yang berbunyi begini.

Rebo Wekasan Dan Tradisi Penolak Bala Di Indonesia

Salamun Rabu Wekasan